Jakarta (23 Februari) – Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi NasDem, M Hariadi Anwar menggelar kegiatan reses di dua titk, yakni di Kelurahan Mangga Dua Selatan dan Kelurahan Duri Pulo, Jakarta Pusat. Kegiatan ini merupakan reses pertamanya di kuartal pertama tahun 2022.
Reses ini untuk menampung aspirasi masyarakat terhadap permasalahan-permasalahan di lingkungan sekitar. Salah satu menjadi kelurahan masyarakat dalam reses kali ini adalah terkait persoalan pendaftaran Data Terpadu Keluarga Sejahtera (DTKS) yang masih menjadi keluhan bagi warga di Jakarta Pusat, khususnya yang kurang mampu.
Menanggapi permasalahan tersebut, Hariadi Anwar menyampaikan bahwa masih banyak masyarakat yang belum mengerti cara mendaftar DTKS. Untuk itu, dirinya meminta kepada pengurus RT/RW untuk membantu masyarakat dalam mendaftar program tersebut.
“Oleh karena itu, sangat diperlukan peran RT/RW bahkan karang taruna setempat untuk membantu para warga untuk mendaftar DTKS,“ ujarnya, Rabu (23/2/2022).
Dalam kegiatan reses tersebut, Hariadi Anwar turut menghadirkan Dinas Sosial DKI Jakarta untuk memberikan informasi terkait DTKS. Dalam paparannya, Pendaftaran DTKS periode ke 2 tahun 2022 akan dibuka pada bulan Maret nanti. Lebih lanjut dijelaskan, diperlukan cleansing data untuk FMOTM (Fakir Miskin dan Orang Tidak Mampu), terdapat jadwal 4 kali dalam setahun.
Perlu diketahui juga bahwa DTKS adalah kumpulan data pelayanan kesejahteraan sosial dan juga syarat utama untuk mendapatkan KJP, BPJS, PKH, dsb. Namun, jangan diasumsikan apabila sudah terdaftar langsung dapat karena disesuaikan dengan kuota dan anggaran.
Selain permasalahan DTKS, warga juga mengeluhkan soal persediaan air bersih atau air PAM yang sudah sekitar 2 tahun terakhir mengalirnya sangat pelan. Hal ini membuat para warga di daerahnya harus sibuk menimba air setiap malamnya.
Menanggapi masalah tersebut, Ade Anwar (sapaan akrabnya) dengan sigap akan menindak langsung dengan menghubungi pihak PAM Jaya nantinya agar bisa langsung dilakukan perbaikan. (BH/FM)