JAKARTA (21 April) – Wakil Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jakarta, Nova Harivan Paloh, menggelar sosialisasi peraturan daerah (Perda) Nomor 2 tahun 2016 tentang Kepemudaan di wilayah Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan. Dalam kegiatan tersebut, Nova mengatakan bahwa kebodohan dan kemiskinan adalah musuh bangsa yang harus diperangi, utamanya kepada generasi muda.
“Musuh kita ini dua yaitu kebodohan dan kemiskinan yang perlu kita perangi. Disinilah kita butuh peran pemuda sebagai katalisator dan pembangkit untuk menjadi pengontrol sosial,” kata Nova Harivan Paloh, Minggu (21/4/2024).
Nova mengajak warga Tebet untuk memanfaatkan prasarana dan sarana yang diberikan oleh pemerintah Jakarta melalui pemanfaatan lahan dan anggaran yang bisa dialokasikan menjadi bantuan-bantuan untuk warga dalam berwirausaha.
“Seperti kunjungan saya ke Jagakarsa mereka berkolaborasi dengan Dinas KPKP terkait dengan bantuan peternakan ikan berupa kolam, bibit ikan nila, dan penjualannya di bantu oleh dinas KPKP,” terangnya.
Nova juga memberikan motivasi kepada pemuda Tebet untuk terus berinovasi dan kreatif dalam mengelola sampah. Peran anak muda sangat penting dalam pengelolaan sampah.
“Belum lama ini saya mengadakan kunjungan ke daerah Srengseng Sawah untuk melihat pengelolaan sampah yang di kelola oleh Arifin Beriman dia anak muda juga dan anak Karang Taruna yang hasil pengelolaan sampah bisa ditukar dengan emas,” lanjutnya.
Wakil Ketua Fraksi NasDem inj juga memberikan contoh yang dilakukan oleh karang taruna RW 04 Kebon Baru berupa Hidroponik yaitu cara menanam tanaman tanpa tanah.
“Ada juga di wilayah kita di Tebet RW 04 Kebon Baru mereka melakukan pengembangan Hidroponik lalu hasil panennya dijual, tentu saja dengan bekerja sama dengan sudin KPKP Jakarta Selatan dengan program bernama New Garden dan sudah berjalan hingga sekarang,” jelasnya.
Nova menekankan kepada warga Tebet bahwa Pemprov Jakarta siap membantu untuk warganya yang ingin maju dan berusaha.
“Warga Tebet jika ingin maju dan berusaha pemerintah Jakarta melalui Dinas KPKP dan Dinas LH terkait dengan kegiatan-kegiatan yang bisa menimbulkan penambahan pendapatan ekonomi kita siap membantu,” imbuhnya. (FDI/FM)