JAKARTA (23 September) – Komisi B DPRD DKI Jakarta menggelar rapat kerja bersama eksekutif di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (23/09/2025). Rapat tersebut untuk mengevaluasi kinerja PT Transportasi Jakarta buntut serangkaian kecelakaan berulang yang melibatkan armada bus Transjakarta.
Ketua Komisi B DPRD DKI, Nova Harivan Paloh menegaskan pihaknya ingin mendengar langsung penjelasan manajemen atas masalah keselamatan penumpang.
“Kecelakaan berulang ini sudah sangat meresahkan. Kami ingin dengar langsung komitmen PT TransJakarta untuk memperbaikinya,” kata Nova Paloh, Selasa (23/09/2025).
Nova menekankan evaluasi harus dilakukan secara menyeluruh agar peristiwa serupa tidak terus terulang.
“Harus ada evaluasi menyeluruh, baik dari sisi pengemudi maupun manajemen. Jangan sampai warga terus jadi korban,” tegas Nova.
Nova mengatakan pihaknya akan menagih langkah konkret perbaikan dari PT Transjakarta, termasuk peningkatan pelatihan pengemudi dan sistem pengawasan armada. Ia berharap pertemuan tersebut dapat menghasilkan keputusan yang jelas untuk meningkatkan keselamatan transportasi publik.
Sebagai informasi, pada Sabtu, 6 September 2025, bus TransJakarta menabrak toko di Jalan Raya Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan. Insiden mengakibatkan seorang warga penjaga toko luka.
Lalu, pada Kamis, 18 September 2025, satu bus Transjakarta mengalami tabrakan dengan truk kuning di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Kelurahan Cideng, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
Pada Jumat, 19 September 2025, bus TransJakarta menabrak kios, rumah, dan kendaraan milik warga di Jalan Raya Stasiun Cakung, Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Akibat peristiwa itu, enam orang mengalami luka, yang terdiri dari pramudi atau sopir bus, seorang warga, dan empat pelanggan. (RO/FM)