JAKARTA (10 Juni) – Anggota Komisi E DPRD Jakarta dari Fraksi NasDem, Abdul Azis Muslim mengatakan Fraksi NasDem sudah sejak lama mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta untuk menggratiskan sekolah, baik di negeri maupun swasta. Menurutnya, sudah seharusnya seluruh anak di Jakarta bisa mendapatkan pendidikan gratis, termasuk siswa dan siswi yang bersekolah di swasta.
“Yang jelas sejak dulu Fraksi NasDem mendukung agar seluruh sekolah di Jakarta gratis untuk kepentingan masyarakat,” ujar Abdul Azis Muslim, Senin (10/6/2024).
Abdul Azis menjabarkan, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) selalu menjadi masalah tiap tahun di masyarakat. Hal ini karena tidak semua wilayah Jakarta tersedia sekolah negeri. Menurut Abdul Azis keterbatasan sekolah negeri di Jakarta ini harus dibantu dengan sekolah swasta yang gratis.
“Di wilayah masing-masing artinya RT, RW, maupun kelurahan belum tentu ada sekolah negeri, baik itu SD, SMP, maupun SMA, artinya dalam satu kelurahan saja belum tentu memiliki sekolah negeri. Sementara yang ingin masuk ke sekolah negeri itu banyak,” jelas Sekretaris Fraksi NasDem DPRD Jakarta ini.
Legislator NasDem ini menambahkan, syarat zonasi dalam PPDB juga selalu menjadi masalah warga Jakarta pada saat penerimaan siswa baru. Karenanya, dia mendorong agar ke depannya semua sekolah di Jakarta digratiskan agar tidak ada lagi siswa sekolah terbentur oleh jarak.
“Kita berharap ke depan supaya sekolah di Jakarta baik negeri maupun swasta itu digratiskan agar supaya tidak terjadi lagi keributan komplain dari orang tua murid. Saya yakin kalau itu terjadi tidak ada ribut-ribut lagi PPDB deh semuanya gratis di Jakarta,” pungkasnya.
Diketahui, Pemprov Jakarta saat ini tengah mengkaji supaya seluruh sekolah swasta bisa digratiskan. Kajian ini dilakukan untuk pemerataan infrastruktur hingga menambah daya tampung sekolah di Jakarta. (FM)