JAKARTA (07 November) – Wakil Ketua DPRD Provinsi Jakarta, Wibi Andrino mendorong adanya konsolidasi lahan melihat semakin sempit dan mahalnya harga tanah di Jakarta. Konsolidasi lahan yang dimaksud Wibi adalah dengan membangun hunian secara vertikal dibandingkan horizontal seperti pemukiman warga pada umumnya.
“Tujuannya adalah efisiensi lahan, karena kebutuhan tempat tinggal semakin meningkat sementara jumlah lahan tidak bisa bertambah, bahkan semakin sempit,” kata Wibi Andrino, saat menggelar reses di RW 06 Kelurahan Gandaria Utara, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (06/11/2024).
Wibi mengungkapkan, konsolidasi lahan ini tidak hanya membuat pemukiman vertikal, tapi juga pembuatan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di sekitarnya.
“Jumlah Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Jakarta juga masih sangat kurang hanya 5 persen dari 30 persen yang diamanatkan undang-undang. Jakarta membutuhkan taman. Anak-anak membutuhkan taman bermain,” jelasnya.
Kegiatan serap aspirasi ini merupakan jembatan komunikasi antara aspirasi warga dengan pemerintah eksekutif dan legislatif untuk nantinya menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan di DPRD. (MR/FM)