JAKARTA (7 Maret): Panel Barus resmi menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem Jakarta Timur . Acara serah terima jabatan (Sertijab) disaksikan langsung Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem DKI Jakarta Hasan Aminuddin, Sekretaris DPW NasDem Jakarta, Wibi Andrino, pengurus DPD NasDem Jaktim, jajaran pengurus DPC dan DPRt, Garda Pemuda NasDem DKI, Gemuruh NasDem DKI, Garnita NasDem DKI, BAHU NasDem DKI, Komisi Saksi NasDem Daerah, serta Bakal Calon Legislatif NasDem Jaktim, Selasa (6/3).
Usai sertijab, ada lima hal yang menjadi fokus Panel Barus dalam memimpin DPD NasDem Jakarta Timur. Ke lima hal meraih kemenangan tersebut adalah pertama menyiapkan struktur Partai yang siap bertarung di pemilu 2019. Kedua, memastikan setiap TPS di isi oleh saksi NasDem yang berkualitas. Ketiga membangun kolektif kerja diantara caleg di tiap dapil. Ke empat mendorong semua instrumen partai utk melakukan penetrasi ke warga melalui kerja nyata seperti pembangunan, advokasi, dan sosialisasi . Ke lima berdoa.
“Struktur partai tidak ada tawar menawar, karena ini menjadi yang paling utama, dashboard-nya DPD adalah kerapian seluruh struktur,” ujar Panel Barus.
Panel Barus juga mengungkapkan bahwa Jakarta Timur merupakan daerah yang menarik. Hal ini karena dari 106 kursi di DPRD DKI Jakarta ada 30 kursi yang diperebutkan di Jakarta Timur, artinya hampir 30 persen. Fakta objektif yang terjadi di lapangan adalah tidak satu pun NasDem mendapat kursi di daerah tersebut. Menurutnya, hal ini menjadi tantangan tersendiri yang harus bisa dijawab.
“Ini menarik dan menjadi tantangan bagi saya. Mampukah saya mengubah dari yang tidak ada menjadi ada. tentu ini semua bisa terwujud kalau kita bisa bekerja sama dan ikhlas mampu memahami kondisi objektif di bawah,” ujar Panel Barus.
Lebih jauh, Panel Barus mengungkapkan bahwa Jokowi tidak pernah menang di Jakarta Timur sejak 2012. Menurutnya, ini menjadi fakta bahwa Jakarta Timur mempunyai karakteristik yang unik. Apalagi tangsi militer juga paling banyak di sini, bawah tidak kurang dari 80 markas tentara ada di Jakarta Timur.
Hal yang menjadi tantangan lain adalah di Dapil 6 Jakarta Timur menjadi angka perolehan suara NasDem paling kecil. Hal ini tentu juga harus benar-benar diperhatikan dan menjadi tantangan dirinya dalam memimpin DPD NasDem Jakarta Timur.
“Saya pikir dengan semangat dan keyakinan kita hari ini, dan keinginan kita bekerjasama kita bisa mencapai itu semua,” pungkasnya. (FM/*)