JAKARTA (4 Januari) – Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino bersama anggota dan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Jakarta, melakukan takziah ke keluarga korban banjir di Kecamatan Cipinang, Jakarta.

Banjir yang melanda Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Cipinang, Jakarta Timur diketahui telah menelan korban jiwa, Nawa (76).  Nawa meninggal akibat terjebak di kamarnya saat banjir menerjang rumah korban pada hari Rabu 1 Januari pagi dini hari.

“Kita ingin menyerap aspirasi masyarakat yang terkena musibah banjir dan melakukan takziah ke keluarga Ibu Nawa. Hal ini menjadi rasa duka kita, walaupun saya bukan dari Dapil ini, tapi saya merasakan rasa sakit atas bencana banjir ini,” ujar Wibi Andrino, saat melakukan takziah di kediaman korban, Jakarta, Sabtu (4/1).

Wibi bersama rombongan juga mendoakan kepada keluarga korban senantiasa diberikan ketabahan atas musibah banjir ini. Pada kesempatan tersebut, Wibi bersama rombongan memberikan sejumlah bantuan santunan kepada keluarga korban.

“Semoga Ibu Nawa diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Tetapi insiden banjir ini juga tidak bisa selesai hanya dengan bantuan-bantuan, kita harus lihat langsung apa sebenarnya masalah yang terjadi. Agar musibah ini bisa diantisipasi lebih baik lagi,” kata Wibi.

Nurhasanah anak dari korban menjelaskan bahwa almarhumah terjebak di kamar saat banjir menerjang rumahnya.

“Ibu terjebak di kamarnya saat malam tanggal 1 kemarin, karena semua posisinya sedang tidur. Evakuasi juga tidak sempat dilakukan, banjirnya yang sangat cepat datang langsung masuk ke dalam rumah,” jelas Nurhasah.

Pada waktu yang sama, Wakil Ketua DPW Partai NasDem Agus Lomboan mengungkapkan rasa dukanya atas insiden banjir yang merenggut korban kali ini.

“Saya mewakili DPW NasDem DKI turut berduka cita atas meninggalnya Ibu Nawa, semoga ibu diterima di sisiNya. Saya mengakui bahwa banjir kali ini sangat luar biasa besarnya, tadi saya melihat bekasnya hampir tiga meter,” ujar Agus Lomboan.

Politisi NasDem itu juga mengatakan bahwa dampak yang diterima masyarakat usai banjir ini,  juga cukup berat. Maka dia berharap ke depan Pemprov DKI Jakarta dapat segera menyelesaikan normalisasi Kali Sunter, agar tidak terjadi banjir seperti ini lagi. (*)