NasDem Jakarta Kirim Bantuan Banjir ke Shelter Penampungan Hewan

You are currently viewing NasDem Jakarta Kirim Bantuan Banjir ke Shelter Penampungan Hewan

JAKARTA (9 Januari) – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem DKI Jakarta terus bergerak memberikan bantuan kepada korban banjir di puluhan titik di ibu  kota, salah satunya di Bukit Duri Manggarai, yang bersebelahan dengan Sungai Ciliwung. Satu hal yang membuat pilu, shelter hewan yang menampung puluhan anjing dan kucing juga menjadi korban. Bahkan ketinggian air di shelter tersebut mencapai 2 meter lebih tingginya.

Wakil Sekretaris DPW NasDem Jakarta, Putri Bilanova pun terjun langsung dan melihat kondisi shelter hewan yang porak poranda akibat banjir dan menyampaikan amanah bantuan dari NasDem Jakarta. Bilanova mengungkapkan rasa prihatinnya atas musibah banjir yang melanda Jakarta, termasuk shelter penampungan hewan yang terendam akibat banjir kemarin.

“Hari ini kita salurkan bantuan tidak hanya ke manusia, tetapi juga ke pemilik hewan peliharaan. Jadi rumah ini adalah shelter yang tepat berada di samping Kali Ciliwung, kita kirim bantuan berupa bahan makanan, obat-obatan serta kebutuhan pokok lainnya untuk kebutuhan yang tinggal disini” ujar Putri Bilanova saat menyalurkan bantuan di lokasi banjir Bukit Duri, Jakarta, Rabu (8/1).

Politisi muda NasDem ini menambahkan bahwa bantuan ini adalah bentuk kepedulian Partai NasDem dalam membantu korban, sebagai kerja-kerja kemanusian. Termasuk saling membantu sesama makhluk hidup lainnya yang turut menjadi perhatian khusus Partai NasDem.

“Ini menjadi musibah yang sangat luar biasa, akibat banjir ini banyak anjing dan kucing yang terjepit dan hanyut karena memang banjir yang sangat deras. Partai NasDem bergerak membantu ini atas dasar perasaan sesama makhluk hidup yang sama-sama bernafas termasuk para hewan, karena mereka juga membutuhkan bantuan dari kita untuk tetap diselamatkan,” tuturnya.

Pada waktu yang sama Henky pemilik dari shelter penampungan hewan tersebut mengakui, banjir kali ini adalah banjir terbesar melanda kawasannya sejak 20 tahun terakhir.

“Sudah sekitar 20 tahun saya membangun shelter ini, baru kali ini banjir yang paling besar sampai 2 meter.  Banjir ini luar biasa, air yang begitu cepat masuk, membuat anjing-anjing disini terjebak langsung didalam ada yang hanyut,” jelas Hengky saat menggambarkan kronologi banjir yang merendam shelter Penampungan hewan tersebut.

Atas banjir kemarin dia meminta kepada Pemprov DKI Jakarta untuk segera melakukan normalisasi di sekitar Sungai Ciliwung.

“Kepada Pemprov DKI harus segera menormalisasi Sungai Ciliwung, diperluas 15 meter lagi, dari dulu udah diwacanakan namun belum ada realisasinya.  Kalau ini terus dibiarin, pasti yang rugi juga masyarakat-masyarakat juga, kerugian akan besar bila terjadi banjir-banjir kaya kemarin,” harap Hengky.

Atas aspirasi tersebut, Putri menerima dan siap menyampaikannya sebagai bahan masukan kepada Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta yang nantinya akan diperjuangkan supaya terealisasi.

“Jadi kalau normalisasi 15 meter dilakukan, air sungai akan langsung mengalir lurus, tidak menerjang pemukiman karena disini ada cekungan penyempitan. Nantinya ini akan kita bawa ke fraksi kita diskusikan dengan rekan rekan Fraksi NasDem DKI Jakarta, untuk mempush normalisasi Sungai Ciliwung, agar tidak terjadi banjir kembali,” terang Putri. (*)

Leave a Reply