Sampah Bisa Menjadi Berkah Jika Dimaksimalkan Pengelolaannya

You are currently viewing Sampah Bisa Menjadi Berkah Jika Dimaksimalkan Pengelolaannya

JAKARTA (20 September) – Ribuan ton sampah dihasilkan DKI Jakarta setiap harinya. Sementara daya tampung keberadaan sampah semakin menipis. Kondisi ini membuat DKI Jakarta mengalami darurat sampah. 

Berbagai metode dilakukan pemerintah dalam mengatasi persoalan sampah, salah satunya dengan membangun Intermediate Treatment Facility (ITF). Namun, program alternatif dan solusi atas pengendalian sampah di ibu kota tersebut hingga kini masih belum bisa direalisasikan.

Wakil Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi NasDem, Nova Harivan Paloh mengajak kepada masyarakat untuk memaksimalkan keberadaan bank sampah di wilayahnya sehingga pengelolaan sampah dapat optimal.

“Sampah ini memiliki dampak positif dan negatif. Dampak negatif ini dapat diminimalisir dengan pengoptimalan pengelolaan sampah sehingga sampah itu tidak hanya menjadi musibah melainkan menjadi barokah (berkah),” ujar Nova Harivan Paloh, saat menggelar sosialisasi peraturan daerah tentang pengelolaan sampah di Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu(18/9/2022).

Legislator NasDem ini juga mengajak masyarakat untuk menerapkan 3R yaitu Reduce, Reuse dan Recycle untuk membantu pemerintah mengurangi pencemaran sampah.

“Dengan kita melakukan 3R ini selain kita dapat membantu pemerintah dalam pengelolaan sampah kita juga dapat merubah sampah menjadi memiliki nilai jual setelah didaur ulang,” tambahnya.

Adanya sosialisasi peraturan daerah ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan sehingga dapat menjaga keasrian dari lingkungan sendiri.

“Hal ini dapat dimulai oleh tokoh masyarakat seperti RT atau RW untuk memulai mengambil langkah awal dan sebagai contoh kepada warga untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar,” pungkasnya. (AR/FM)

Leave a Reply