JAKARTA (31 Mei): Berjuang menyuarakan hak-hak kaum buruh dilakukan Gerakan Massa Buruh (Gemuruh) Partai NasDem DKI Jakarta melalui pemerintahan. Hal ini terlihat dengan majunya kader-kader Gemuruh NasDem DKI Jakarta sebagai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) pada Pilkada 2019 mendatang.

“Sebagai sayap partai, kami ingin membesarkan Partai NasDem dengan mendorong kader-kader Gemuruh Partai NasDem yang ada di Jakarta untuk ikut duduk di pemerintahan, menyerap aspirasi kaum buruh kemudian memperjuangkannya,” ujar Hermanto, Ketua Gemuruh NasDem DKI Jakarta, saat dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (31/5).

Lebih jauh, Hermanto mengungkapkan, buruh sebagai kompenen terbesar di Indonesia sudah saatnya harus terlibat aktif dalam membuat kebijakan-kebijakan di pemerintah. Untuk itu, dengan majunya kader-kader Gemuruh NasDem DKI Jakarta sebagai Bacaleg, menjadi upaya untuk mengangkat lagi kaum-kaum buruh di Indonesia.

“Semoga dengan adanya keterwakilan di pemerintahan, aspirasi kaum buruh dapat tercapai, sehingga semua buruh di Indonesia bisa hidup layak,” kata Hermanto.

Sementara itu, Sekretaris Wilayah Gemuruh NasDem DKI Jakarta, R. Sembiring menegaskan, sudah waktunya Gemuruh Partai NasDem masuk di kancah politik memperjuangkan hak-hak buruh.

“Dasarnya perlawanan kebijakan-kebijakan pemerintahan bahwa pemerhati maupun aktivis buruh tidak lagi hanya menyuarakan haknya di luar pemerintahan, tetapi saatnya buruh masuk di dalam pembuat kebijakan supaya aspirasi buruh di DKI Jakarta terkawal,” ujar Sembiring, saat ditemui di ruangannya, di Jakarta.

Sembiring berharap, dengan majunya kawan-kawan aktivis dan pemerhati buruh, Gemuruh Partai NasDem dapat memberikan pelajaran politik terhadap rekan-rekan buruh lainnya bahwa Partai NasDem membuka ruang kepada aktivis buruh untuk berpolitik.

“Kami berharap Gemuruh NasDem tidak hanya sebagai edukasi dan advokasi saja, tetapi ikut mengawal kebijakan-kebijakan yang dilakukan pemerintah terkait permasalahan buruh,” ujarnya. (FM).