JAKARTA (4 September) – Sebuah video warga pelanggar protokol Covid-19 di Jakarta Timur (Jaktim) diberi sanksi masuk peti mati viral di media sosial. Dalam video tersebut terlihat petugas Satuan Polisi Pamong Praja sedang menindak warga yang tak memakai masker di kawasan Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI turut memberikan tanggapan terkait video yang viral tersebut. Wibi menilai Pemprov DKI Jakarta kewalahan menangani Covid-19 sehingga menggunakan cara di luar aturan.

“Iya, semakin maraknya pelanggar, memprihatinkan dan NasDem melihat Pemprov DKI sudah kewalahan sampai-sampai menggunakan cara-cara di luar aturan,” kata Wibi Andrino, di Jakarta, Kamis (3/9).

Politisi NasDem itu mengungkapkan, kondisi pandemi di Jakarta perlu perhatian bersama. Sebab, kondisi di Jakarta semakin berbahaya. Dia merasa semua pihak kehilangan momentum dalam pencegahan Covid-19.

“Kita semacam kehilangan momentum dalam penegakan maupun pencegahan penyebaran COVID. Bisa dikatakan DKI hanya bisa berharap dan menunggu vaksin Covidd-19,” imbuhnya. (*)